Jurnalis Fabrizio Romano mengklaim ada tiga klub yang tertarik pada jasa Amad Diallo. Manchester United siap melepas sang pemain. Namun, belum ada keputusan yang diambil oleh pihak Amad Diallo.
Amad Diallo bergabung dengan United pada Januari 2021 lalu dari Atalanta. Pemain berusia 19 tahun dibeli dengan harga yang tidak murah, 34 juta Euro. Amad Diallo belum bermain secara reguler di Atalanta.
Setelah bergabung dengan United, Amad Diallo lebih sering tampil bersama tim U-23 daripada tim senior. Sosok dengan julukan 'Messi dari Pantai Gading' mendapat banyak pujian saat mencetak gol ke gawang AC Milan pada laga Liga Europa.
3 Klub Tertarik pada Amad Diallo
Fabrizio Romano menyebut Amad Diallo akan dilepas Manchester United. Pemain kelahiran 11 Juli 2022 itu hanya akan dilepas dengan status pinjaman. United ingin sang pemain 'sekolah' di klub lain musim ini.
"Amad akan dipinjamkan, sudah dikonfirmasi," kata Romano di podcast Here We Go.
Menurut pria asal Italia itu, Amad Diallo sudah mendapat tawaran dari tiga klub top. Salah satunya dari Basel, klub dari Belgia. Namun, Amad Diallo akan lebih senang jika bisa bertahan di Premier League.
"Juga ada [tawaran] dari klub Premier League, Crystal Palace, Sheffield United [Championship]. Banyak klub tertarik pada Amad tetapi dia belum memutuskan. Dia ingin bertahan di Premier League, jadi mari kita lihat apa yang terjadi," katanya.
Sulit Bersaing
Amad Diallo sejatinya sangat layak dan mampu bersaing di tim utama Manchester United. Hanya saja, Amad Diallo mungkin tidak akan mendapat kesempatan bermain secara reguler. Ada persaingan yang sangat ketat.
Keputusan Manchester United membeli Jadon Sancho membuat sektor winger United kini dijejali banyak pemain top. Selain Sancho, ada Marcus Rashford, Mason Greenwood, Daniel James, dan bahkan Paul Pogba yang bersaing untuk peran winger.
Di sisi lain, jika ingin bertahan di Premier League, pindah ke Crystal Palace bisa jadi pilihan. Amad Diallo mungkin akan masuk starting XI tim racikan Patrick Vieira itu, bersanding dengan Wilfried Zaha.
