Arsenal memilih melepas Willian ke Corinthians musim panas ini. Cukup disayangkan, Willian hanya bertahan semusim di Emirates Stadium.
Kepergian Willian memang sudah mulai disuarakan mendekati akhir musim 2019/20 lalu. Dia tidak banyak mendapatkan kesempatan bermain bersama Mikel Arteta, lebih sering dicadangkan.
Meski begitu, menjual Willian adalah keputusan ekstrem. Seharusnya Arteta mau memberi kesempatan Willian untuk membuktikan diri musim ini, terlebih karena Arsenal memang membutuhkan pemain senior.
Sayangnya, kepergian Willian ini justru menunjukkan satu kegagalan besar Arsenal. Apa maksudnya?
Willian dilepas Chelsea
Cara Arsenal mendapatkan Willian dianggap terlalu mudah. Dua musim lalu, Willian menuntut kontrak baru berdurasi tiga tahun, tetapi Chelsea tidak mau menawarkan kontrak lebih dari dua tahun.
Karena tidak tercapai kesepakatan, Willian memilih pergi setelah melewati tujuh musim bersama Chelsea. Celah inilah yang dimanfaatkan Arsenal untuk mendapatkan winger Brasil tersebut.
Saat itu, Chelsea dianggap membuat kesalahan besar dengan melepas pemain top ke rival sendiri. Arsenal justru mendapatkan pujian karena berhasil merebut pemain lawan.
Meski begitu, saat itu Willian sudah 32 tahun, Arsenal harus punya rencana yang jelas jika tidak mau transfer ini justru jadi kesalahan besar.
Terbukti keliru
Sayangnya, rencana Arsenal gagal, transfer Willian jadi kesalahan besar. Chelsea tampaknya tahu betul apa yang mereka lihat dalam diri Willian, karena itulah The Blues tidak mau menawarkan kontrak besar.
Chelsea tahu bahwa Willian sudah habis dan dengan senang hati membiarkannya pergi. Arsenal, di sisi lain, tidak tahu betul bagaimana kualitas Willian dan memilih berjudi.
Ini adalah bukti kegagalan transfer Arsenal yang harus menjadi perhatian khusus. Pembelian The Gunners tampak apik, tapi sebenarnya ceroboh.
Kata Willian
Willian sendiri mengakui dengan terbuka bahwa dia gagal di Arsenal. Dia tidak mau menjelaskan apa masalahnya, tapi jelas kurang memuaskan.
"Sayangnya, waktu yang saya lalui di Arsenal tidak berjalan baik. Saya tidak bahagia di klub. Saya tidak perlu menjelaskan detailnya, tapi saya tidak bahagia, dan saya kira pulang ke Brasil adalah opsi terbaik," ujar Willian.
Nahasnya, kasus Willian mungkin bukan yang terakhir kalinya terjadi. Saat ini ada beberapa pemain dalam tim Arsenal yang kualitasnya diragukan.
Sumber: Bola