Fakta mengejutkan datang dari gelandang Arsenal, Emile Smith Rowe yang ternyata memiliki darah Malaysia dari sang nenek. Sayang, Smith Rowe sudah tak bisa membela Timnas Malaysia karena sudah pernah bermain untuk Inggris.
Beberapa media Malaysia mulai dari Stadium Astro hingga Berita Harian mengutip jawaban Emile Smith-Rowe kepada akun media sosial, FR Future Talents, terkait kabar keturunan Malaysia.
"Dear FR Future Talents. Saya harap Anda dalam keadaan baik. Saya senang untuk menjawab pertanyaan Anda tentang latar belakang saya dan perpaduan indah antara akar Malaysia dan Jamaika dalam keluarga saya," tulis Emile Smith Rowe.
Emile Smith Rowe lahir di Croydon, Inggris, pada 28 Juli 2000. Nenek via ibunya berasal Negeri Sembilan, Malaysia. Sementara itu, ayahnya berdarah Jamaika.
Bisa Bela Malaysia?
"Benar sekali, nenek saya dari pihak ibu lahir di Malaysia, lebih tepatnya di Rembau, Negeri Sembilan, jika saya tidak salah," imbuh Emile Smith Rowe.
"Jadi, itu membuat saya memiliki hubungan dengan Malaysia. Selain itu, dari pihak ayah, saya juga bangga dengan warisan Jamaika saya," ucap Emile Smith-Rowe.
Soal kemungkinan membela Timnas Malaysia atau Timnas Jamaika, Emile Smith-Rowe tidak menutup kemungkinan. Namun, pemain berusia 23 tahun ini tidak tahu apakah opsi itu bisa diambil.
3 Caps dengan Inggris
Emile Smith-Rowe sudah tiga kali membela Timnas Inggris. Penampilan terakhirnya terjadi pada Maret 2022 ketika berhadapan dengan Timnas Pantai Gading dalam uji coba.
Statuta FIFA Pasal ke-9 tentang Perpindahan Asosiasi huruf b ayat ketiga berbunyi "Ketika diturunkan dalam pertandingan resmi terakhirnya dalam kompetisi apa pun untuk asosiasinya saat ini, ia belum menginjak usia 21 tahun."
Sewaktu dimainkan pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, melawan Pantai Gading untuk menggantikan Jack Grealish pada menit ke-62, Emile Smith-Rowe telah berumur 21 tahun 8 bulan.
Bangga dengan Darah Malaysia dan Jamaika
"Saya tidak tahu apakah saya masih bisa mewakili Malaysia atau Jamaika lagi karena saya sudah pernah tampil dengan Inggris. Namun, saya tetap bangga dengan latar belakang saya," kata Emile Smith-Rowe.
Emile Smith-Rowe telah menjadi bagian dari Arsenal sejak 2010 dan dipromosikan ke tim utama pada 2018. Namun belakangan, ia kehilangan tempat reguler di Emirates Stadium.
Pada musim lalu, Emile Smith-Rowe hanya diberikan kesempatan 19 kali berlaga di berbagai kejuaraan dengan nol gol dan dua assist. Dia kalah bersaing dengan Gabriel Martinelli, Martin Odegaard, hingga Kai Havertz.
