Tidak bisa dimungkiri kalau lini pertahanan sedang menjadi masalah yang harus segera diatasi Manchester United. Klub asuhan Ole Gunnar Solskjaer tersebut telah kebobolan 11 gol dari tiga pertandingan terakhirnya di Premier League.
Kepercayaan diri Harry Maguire tengah runtuh belakangan ini lantaran diterpa berbagai macam permasalahan. Terutama setelah dirinya mendapatkan kartu merah kala memperkuat Timnas Inggris melawan Denmark di UEFA Nations League.
Sementara itu, Victor Lindelof belum mampu membuktikan dirinya sebagai sosok yang bisa diandalkan di lini belakang. Begitupula kedua bek Manchester United saat ini, yakni Eric Bailly dan juga Phil Jones.
Situasinya kian parah dengan kegagalan Manchester United merekrut bek anyar di bursa transfer musim panas kemarin. Dan pada saat yang sama, mereka justru membiarkan Chris Smalling pindah setelah mengalami peningkatan performa di AS Roma.
Solusi untuk Lini Belakang: McTominay?
Nampaknya, Solskjaer tidak memiliki jalan keluar untuk mengatasi problematika tersebut. Manchester United pun tidak bisa mendatangkan bek anyar karena bursa transfer sudah ditutup.
Namun setidaknya, pria asal Norwegia tersebut masih punya satu harapan untuk dipertaruhkan. Yakni dengan menaruh sang gelandang, Scott McTominay, sebagai bek sentral.
Pemain jebolan akademi Manchester United sedang kesulitan mendapatkan jatah bermain lantaran ketatnya persaingan di lini tengah. Ia harus bersaing dengan Bruno Fernandes, Paul Pogba, Nemanja Matic hingga sosok baru, Donny van de Beek.
Mungkin, Solskjaer bisa memainkannya sebagai bek sentral seperti yang dilakukan bos Timnas Skotlandia, Steve Clarke. Pria berusia 57 tahun tersebut pernah memainkan McTominay di sektor pertahanan dalam formasi 3-4-1-2.
Hasilnya Tidak Buruk, Kok
McTominay mendapatkan panggilan untuk memperkuat Skotlandia di masa jeda internasional baru-baru ini. Ia turut serta dalam tiga pertandingan yang dilakoni Skotlandia di babak playoff kualifikasi Euro 2020 dan UEFA Nations League.
McTominay selalu tampil sejak menit pertama di tiga laga itu, dan memainkan peran sebagai bek kanan dalam format tiga bek. Hasilnya pun tidak bisa dikatakan buruk, di mana Skotlandia berhasil menuai clean sheet di semua laga.
Ini bisa menjadi sebuah harapan besar bagi Solskjaer untuk mengatasi permasalahan di sektor belakang. Dan, mungkin, bisa menjadi opsi yang patut dipertimbangkan saat the Red Devils bertemu Newcastle di ajang Premier League akhir pekan ini.
