Keduanya adalah klub terbesar dalam sejarah Bundesliga. Rivalitas antara keduanya tidak hanya soal meraih kemenangan ataupun banyaknya prestasi yang diukir. Melainkan, juga tentang fakta di luar lapangan terkait transfer pemain antar kedua tim.
Munchen acap kali mendapat stigma negatif karena membajak pemain bintang klub rivalnya di Bundesliga. Beberapa adalah pemain andalan Dortmund.
Salah satunya adalah Robert Lewandowski. Striker asal Polandia ini, sempat mengukir prestasi di Dortmund dari 2010 sampai 2014. menariknya, Munchen mendapatkan Lewandowski secara gratis pada jendela transfer musim 2014/15. Padahal, Lewandowski mendulang rekor dan sukses yang cukup besar dengan Dortmund.
Berikut 4 pemain yang pernah berseragam Bayern Munchen dan Borussia Dortmund.
Mario Gotze
Mario Gotze merupakan pemain yang dibina dari akademi muda Dortmund. Pahlawan Jerman di Piala Dunia 2014 ini, diboyong Munchen pada Juli 2013 dengan mahar sebesar 37 juta euro. Selama berseragam Munchen kurang lebih tiga tahun, Gotze menyumbangkan 36 gol dari 114 laga.
Ia pun berhasil membantu Munchen meraih tiga gelar Bundesliga, satu Piala Super Eropa, dan satu Piala Dunia AntarKlub. Sempat kembali ke Dortmund pada 2016 lalu, Gotze tak mampu membantu Dortmund dalam menyaingi Munchen di pentas domestik ataupun Eropa.
Badai cedera yang terus menghantui Gotze membuat ia terpaksa meninggalkan Die Borussen ke PSV Eindhoven di musim 2020/21.
Mats Hummels
Munchen melepas Hummels dengan status pinjaman ke Dortmund pada Januari 2008. Semusim berseragam Die Borussen, Hummels menjelma jadi bek komplit di bawah asuhan Jurgen Klopp dan akhirnya di permanenkan oleh Dortmund dengan nilai 4,20 juta euro pada 2009.
Dari 2009 hingga 2016 merumput bersama Dortmund, Hummels mampu mengantarkan Dortmund meraih gelar Bundesliga, DFB-Pokal, DFL-Supercup, dan jadi runner up Liga Champions di tahun 2012/13.
Pada 2016, bek asal Jerman itu memutuskan untuk kembali ke Munchen. Hanya bertahan selama tiga tahun di Munchen, Hummels kembali berseragam Dortmund pada 2019 lalu karena kecewa dengan kurangnya menit bermain yang diberikan oleh Munchen.
Robert Lewandowski
Usai sukses menjuarai pentas Piala Dunia AntarKlub pada 2020, Lewandowski berhasil membantu Munchen dalam meraih sextuple atau enam gelar dalam satu musim. Ujung tombak di lini depan Munchen ini punya kemampuan mencetak gol yang lengkap.
Musim ini, bersama Munchen, ia telah mengoleksi 28 gol hanya dari 22 laga di Bundesliga. Menariknya, Lewandowski telah berhasil melampui rekor gol dari Jupp Heynckes dan menduduki peringkat ketiga sebagai top skor sepanjang masa Bundesliga. Total Lewandowski sudah mengoleksi 264 gol di kompetisi Bundesliga.
Sebelum mendulang sukses besar di Munchen. Nama Lewandowski sangat akrab di telinga fans Dortmund. Selama empat tahun membela Dortmund, ia jadi sosok yang sangat diandalkan di lini serang Die Borussen.
Lewy juga berhasil membantu Dortmund meraih gelar Bundesliga dan beberapa gelar piala domestik lainnya.
Torsten Frings
Pada 2002, Dortmund berhasil memenangkan perburuan Torsten Frings dengan biaya sebesar 10 juta euro dari Bremen. Kurang lebih dua tahun bersama Dortmund, Frings bermain sebanyak 47 kali dan hanya mengoleksi 10 gol.
Setelah itu, Frings dipinang oleh Munchen pada 2004. Ia hanya bermain semusim dengan tampil sebanyak 29 laga dan menciptakan tiga gol. Frings merasa tidak nyaman berada di bawah asuhan Felix Magath karena ia harus bermain di luar posisi aslinya.
Walaupun mengangkat gelar Bundesliga dan DFB-Pokal bersama Munchen. Keputusannya untuk hengkang dari Munchen tetap dijalankan oleh Frings. Juni 2005, Frings kembali merumput bersama Werder Bremen. Setelah itu, ia meneruskan petualangannya di Toronto FC dan pensiun pada tahun 2011.
