KIOSBET One ID merupakan website game online paling lengkap.

Aubameyang Berbagi Kisah Soal Perang 3 Hari Berturut-turut Melawan Malaria ~ KIOSBET

Aubameyang Berbagi Kisah Soal Perang 3 Hari Berturut-turut Melawan Malaria

KIOSBET ASIA - Pierre-Emerick Aubameyang sempat terpinggirkan cukup lama dari skuad Arsenal. Hal ini dikarenakan penyerang berdarah Gabon tersebut mengidap penyakit malaria.

Kondisi Aubameyang memburuk ketika baru pulang membela Timnas Gabon selama pekan internasional di akhir bulan Maret hingga awal April. Kendati demikian, ia masih mampu bermain dalam laga kontra Liverpool dan Slavia Praha.

Seiring berjalannya waktu, kondisinya semakin menurun. Tim dokter sampai harus membawa Aubameyang ke rumah sakit untuk mengetahui kondisi pastinya. Dan barulah diketahui kalau sang penyerang mengidap malaria.

Pria berumur 31 tahun tersebut membutuhkan waktu beberapa hari untuk memulihkan diri. Ia baru kembali merumput ketika Arsenal berhadapan dengan Villarreal dalam laga leg pertama babak semifinal Liga Europa pekan lalu.

Momen Terburuk dalam Hidup
Kondisinya kini sudah membaik. Ketika melawan Villarreal, Aubameyang hanya bermain selama lima menit saja. Namun saat the Gunners bertemu Newcastle United, mantan pemain Borussia Dortmund itu bisa tampil sebagai starter.

Ia tampil gemilang dengan mencatatkan gol dan assist yang membantu Arsenal menang dengan skor 2-0. Melihat kondisi sekarang, nampaknya Aubameyang bakal menjadi tumpuan Arsenal di lini depan.

"Saya merasa sangat, sangat buruk. Itu adalah momen terburuk saat saya mengalami sakit di dalam hidup saya, karena rasanya sangat berat," kenang Aubameyang, seperti yang dikutip dari Goal International.

"Saya mengalami demam tiga hari berturut-turut, sepanjang hari dan malam, tanpa henti. Bahkan parasetamol dan obat-obatan lainnya tidak memberikan pengaruh," lanjutnya.

Untung Ditangani dengan Cepat
Kondisnya begitu buruk sampai Aubameyang kehilangan bobot tubuh empat kilogram. Keluarganya pun ketatukan saat melihat kondisi sang pemain. Beruntung, penanganan tim dokter telah membuat dirinya semakin membaik.

"Saya beruntung karena kami melakukannya [ke rumah sakit] tepat waktu, sebab terkadang dengan malaria, jika anda tidak ditangani secara cepat, anda bisa mengalami masalah yang besar," tambahnya.

Aubameyang merasa kalau tubuhnya belum pulih 100 persen. Akan tetapi, secara mental, ia sudah siap melawan Villarreal sejak awal pertandingan.

"Di pikiran, saya suydah merasa lebih dari 100 persen. Namun secara fisik, mungkin saya belum 100 persen. Harapannya tubuh saya bisa memberikan respon dengan baik. Tapi saya pastinya sudah siap," pungkasnya.

(Goal International)

Share:

Related Posts: